Raksasa Purba Pemilik Selat Sunda

Ingat dengan bencana perubahan iklim dunia? Apa penyebabnya? Mari kita ulik bersama-sama.

Diketahui pada masa prasejarah, ahli geologi telah memperkirakan bahwa di masa purba ada gunung yang sangat besar di Selat Sunda. Gunung tersebut kemudian meletus dengan dahsyat sehingga menyisakan kaldera yang disebut Gunung Krakatau Purba. Informasi buat kalian, Gunung Krakatau Purba ini meletus selama 10 hari dengan letusan puncak selama 34 jam.

Krakatau dikenal dunia karena letusan yang sangat dahsyat pada tahun 1883. Letusan itu terdengar sampai di Alice Springs, Australia, dan Pulau Rodrigues dekat Afrika. Akibatnya, terbentuk lah awan panas dan tsunami yang menewaskan sekitar 36.000 jiwa.

Letusan Krakatau juga menyebabkan perubahan iklim dunia. Dunia sempat gelap sehingga disebut dengan tahun kegelapan karena sinar matahari hampir tidak terlihat dan hanya bersinar sekitar 4 jam. Karena hal itu, terjadi lah gagal panen besar-besaran, kelaparan melanda di mana-mana, dan suhu udara turun drastis.

“Masa itu adalah salah satu periode terburuk untuk manusia hidup,” ucap Michael Mccormick salah satu sejarawan dan arkeolog dari Harvard.

Dalam kitab raja purwa yang ditulis oleh pujangga bernama Ronggowarsito beliau berkata.

 “Ada suara guntur yang menggelegar berasal dari Gunung Batuwara. Ada  pula gocangan bumi yang menakutkan, kegelapan total, petir dan kilat. Kemudian datanglah badai angin dan hujan yang mengerikan dan seluruh badai menggelapkan seluruh dunia. Sebuah banjir besar datang dari Gunung Batuwara dan mengalir ke timur menuju Gunung Kamula. Ketika air menenggelamkannya, Pulau Jawa terpisah menjadi dua, menciptakan Pulau Sumatera.”

Bahkan, Gunung Krakatau Purba bertanggung jawab atas hilangnya setengah nyawa manusia di dunia yang hidup pada tahun 513 Masehi. Tidak hanya itu, gunung api ini pun telah ikut andil dalam peradaban bumi hingga saat ini. Abad kegelapan pernah dilewati ole peradaban manusia yang baru saja berkembang, di mana pada saat itu matahar tidak terlihat karena tertutup oleh debu hasil letusan dan selama 10 hingga 20 tahun terjadi penurunan suhu 5 derajat celcius sampai 10 derajat celcius di bumi. 

Sumber : Wikipedia, channel YouTube Nadia Omara, dan HMGF UGM.

Nama : Abdurrahman Fauzan

Kelas : 7C

Alamat : Jalan M.T. Haryono, Gang selancar 7

Biografi : Halo, aku dipanggil Fauzan dan bersekolah di sekolah swasta bergengsi di Bontang. Aku sendiri berumur 13 tahun dan punya hobi bermain game. Keseharianku di rumah selain bermain game adalah rebahan dan nonton YouTube. Tidak lupa juga olahraga yang aku sukai adalah futsal dan bulu tangkis.